Ia5K33hce05kVEU1UP8J8DLa01dvV8DSgOffubpV
Bookmark

Tingkat Kematangan Steak dan Pengaruhnya terhadap Cita Rasa

Jenis kematangan steak

Siapa yang hobi makan steak daging? Steak merupakan hidangan yang sangat populer di seluruh dunia, terutama di kalangan penggemar daging. Namun, apa yang membuat steak begitu istimewa dan lezat di mata penggemarnya? Selain kualitas daging yang baik, tingkat kematangan steak juga ternyata memainkan peran penting dalam memberikan cita rasa yang sempurna. Dalam artikel ini, akan dibahas tentang 5 tingkat kematangan steak yang berpengaruh terhadap cita rasanya.


Tingkat Kematangan Daging Steak Rare

Pertama adalah steak dengan tingkat kematangan rare. Steak dengan tingkat kematangan rare adalah steak yang dimasak selama beberapa menit saja di atas api tinggi. Bagian tengah steak masih berwarna merah muda dan sangat lembut.

Tingkat kematangan rare cocok untuk kamu yang suka tekstur daging empuk dan juicy. Namun, jika kamu kurang suka daging yang mentah atau tidak terlalu matang, kamu mungkin tidak akan menikmati tingkat kematangan ini. Ibu hamil juga tidak direkomendasikan untuk makan steak daging dengan tingkat kematangan rare.


Tingkat Kematangan Daging Steak Medium Rare

Selanjutnya adalah tingkat kematangan medium rare. Tingkat kematangan medium rare adalah tingkat kematangan yang paling banyak disukai oleh penggemar steak.

Daging pada bagian tengah steak masih agak merah muda dan juicy, tetapi bagian luar steak sudah mulai terlihat garing. Tingkat kematangan ini memberikan rasa daging yang enak, tetapi tetap memberikan kelembutan dan tekstur juicy pada daging.


Tingkat kematangan Daging Steak Medium 

Tingkat kematangan steak medium adalah tingkat kematangan yang agak lebih matang dari medium rare. Daging pada bagian tengah steak sudah tidak lagi merah muda dan mulai kecoklatan.

Bagian tengah steak masih terasa juicy, tetapi memiliki tekstur yang lebih padat. Tingkat kematangan ini cocok untuk kamu yang suka daging dengan sedikit rasa garing di bagian luar dan tetap juicy di bagian dalam. Kalau saya juga prefer tingkat kematangan medium.

Daging steak
Sumber: pixabay


Tingkat kematangan Daging Steak Medium well

Setelah beberapa tingkat kematangan steak daging yang kurang matang, selanjutnya adalah tingkat kematangan steak yang matang. Pertama ada tingkat kematangan steak medium well yang paling cocok untuk kamu yang tidak menyukai daging yang terlalu mentah.

Bagian tengah steak sudah cukup matang dengan warna abu-abu sedikit merah muda. Tekstur daging sudah tidak terlalu juicy lagi dan lebih padat. Tingkat kematangan ini memberikan rasa garing yang lebih kuat pada bagian luar steak dan rasa yang lebih kuat pada bagian dalam.


Tingkat kematangan Daging Steak Well Done

Terakhir adalah tingkat kematangan well done. Tingkat kematangan well done merupakan yang paling matang dari semua tingkat kematangan steak. Daging pada bagian tengah steak sudah matang sempurna dan berwarna abu-abu.

Tingkat kematangan ini memberikan rasa yang sangat garing pada bagian luar steak dan tidak ada lagi rasa juicy pada bagian dalam steak. Tingkat kematangan ini cocok untuk kamu yang suka daging yang sangat matang.


Pentingnya Tingkat Kematangan Steak

Tingkat kematangan steak yang tepat sangat mempengaruhi cita rasa daging. Jika kamu suka daging dengan cita rasa yang juicy dan empuk, maka pilihlah tingkat kematangan yang lebih rendah seperti rare atau medium rare. Namun, jika kamu lebih suka daging yang lebih matang dan garing, maka pilihlah tingkat kematangan yang lebih tinggi seperti medium well atau well done.

Penting juga untuk diingat bahwa tingkat kematangan steak juga dapat mempengaruhi kualitas nutrisi daging. Semakin matang daging, semakin banyak nutrisi yang hilang, terutama pada tingkat kematangan well done. Oleh karena itu, jika kamu ingin mendapatkan nutrisi paling maksimal dari daging, sebaiknya pilihlah tingkat kematangan yang lebih rendah seperti medium rare atau medium.

Selain itu, kualitas daging juga memainkan peran penting dalam menciptakan cita rasa yang sempurna pada steak. Pastikan kamu memilih daging yang berkualitas dan segar untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Ada beberapa jenis daging yang populer untuk membuat steak, seperti sirloin, tenderloin, dan ribeye yang bisa kamu beli di Toko yang menjual daging sapi impor kualitas terbaik.

Jika memasak steak, teknik memasak juga sangat penting. Selain tingkat kematangan, teknik memasak seperti menggunakan grill atau panggangan juga dapat mempengaruhi cita rasa dan tekstur daging.


Penutup

Kesimpulannya, tingkat kematangan steak adalah faktor yang sangat penting dalam menciptakan cita rasa yang sempurna pada steak. Penting untuk memilih tingkat kematangan yang sesuai dengan preferensi kamu dan memperhatikan kualitas daging serta teknik memasak. Dengan memperhatikan semua faktor ini, kamu dapat membuat steak yang lezat dan sesuai selera.

14 komentar

14 komentar

Terimakasih sudah membaca sampai akhir :)
Mohon tidak meninggalkan link hidup di komentar.

Love,
Anggi
  • Listiorini Ajeng Purvashti
    Listiorini Ajeng Purvashti
    31 Maret 2023 pukul 06.33
    Aku sukanya medium atau medium well, tapi kadang pengen juga makan yang medium rare, lebih juicy aja gt
    Reply
  • Nita
    Nita
    25 Maret 2023 pukul 16.54
    Pernah denger tingkat kematangan steak di rare atau medium rare itu enak banget, seperti yang diulas oleh mba Anggi. penasaran juga pingin coba, tapi kok ga punya nyali Yaa...hihi...makanya tetep stay di welldone...
    Reply
  • Antung apriana
    Antung apriana
    25 Maret 2023 pukul 11.13
    Jarang sih daku makan steak daging gitu tapi katanya yang enak itu yang medium rare yaa
    Reply
  • Hamimeha
    Hamimeha
    25 Maret 2023 pukul 08.53
    Jadi pengen steak sejak sebelum puasa dah pengen banget makam steak nih.. dudududusu... jadi makin mupenghaha
    Reply
  • Rani Retnosari Mantriana
    Rani Retnosari Mantriana
    25 Maret 2023 pukul 08.49
    Sebagai orang yang kalo makan steak taunya cuma beli dan langsung makan aja jadi tau detail masing-masing tingkat kematangan steak kayak gimana, hehe.. Makasih sharingnya mbak..
    Reply
  • SHalikah
    SHalikah
    25 Maret 2023 pukul 08.18
    Walau sebenarnya secara tekstur saya lebih suka medium rare, tapi kadang aroma daging yang masih terlalu kental juga buat selera makan agak menurun. Akhirnya saya pun lebih memilih untuk pesan steak well done. Tapi memang semua sesuai selera masing-masing orang ya Mbak.
    Reply
  • KenniApril
    KenniApril
    25 Maret 2023 pukul 08.17
    Jadi kalau makan steak bisa oesan tingkat kematangannya ya. Kalau ke smresto steak cuma asal aja aku mba.
    Reply
  • Allamandawi
    Allamandawi
    25 Maret 2023 pukul 08.01
    Dari dulu penasaran banget sama steak medium rare, tapi belum kesampean coba hahah, keknya kenyal empuk gitu ya mba?
    Reply
  • Rahmah 'Suka Nulis' Chemist
    Rahmah 'Suka Nulis' Chemist
    25 Maret 2023 pukul 06.47
    Kalau penderita asam urat seperti saya enggak boleh kalau dagingnya matang ga sempurna. Soalnya pasti langsung terasa nyut nyut.
    Reply
  • Auliya Nurrahman
    Auliya Nurrahman
    25 Maret 2023 pukul 06.16
    Well done udah paling bener sih buatku Mba. Kalau dangingnya masih merah2 agak gimanaa gitu🙊
    Reply
  • Okti Li
    Okti Li
    25 Maret 2023 pukul 05.00
    dari semua tingkat kematangan, saya suka yang benar benar matang saja tapi tidak alot. Macam sate gitu, kalau terlalu matang alias gosong ya gak enak juga kan ya...
    Reply
  • Juwita
    Juwita
    25 Maret 2023 pukul 01.49
    Wah jadi punya ilmu baru mengenai persteakan. Asli belum pernah nyoba steak gmn ya Rasanya. Hanya tahu rendang doang
    Reply
  • nurul rahma
    nurul rahma
    24 Maret 2023 pukul 22.53
    asyiikkk jd bs request yaaa
    kpn2 klo ke resto steak, mau aku praktekin ahhh

    makasiii yaaa
    Reply
  • lendyagasshi
    lendyagasshi
    24 Maret 2023 pukul 02.56
    Wah, jadi tau nih.. kalau ke resto buat makan steak, jangan asal pesen, tapi juga bisa rekues tingkat kematangan steak yang ingin dimakan. Aku suka kesel kalo dagingnya jadi alot. Oh, ternyata sang chef masak sampai well-done gitu ya..
    Reply